Age Regression atau biasa disingkat dengan
“regression” atau regresi, adalah suatu teknik untuk mengakses memori
masa silam. Teknik ini wajib dikuasai oleh mereka yang ingin belajar
hipnoterapi, karena beberapa kasus kemungkinan membutuhkan penerapan
teknik ini.
Secara teoritis, seluruh peristiwa dalam kehidupan akan direkam di memori, seperti layaknya berupa data di sebuah harddisk komputer, baik data kronologis, maupun emosi dan persepsi yang menyertainya. Dalam kondisi “Hypnos”, klien dapat dipandu untuk mengakses data yang terdapat di memori-nya.
Regression merupakan teknik khas dari hipnoterapi yang tidak terdapat di teknik lainnya. Kenapa ? Karena membutuhkan kondisi trance yang de-facto merupakan are dari pengetahuan Hypnosis.
Dalam konteks terapi, Regression dipergunakan pada kasus-kasus sebagai berikut :
Mencari Akar Permasalahan (Discovering Root Cause) :
Untuk suatu kasus yang diduga
berkaitan dengan persitiwa yang pernah terjadi di masa lalu. Dalam
hipnoterapi akar permasalahan dikenal dengan istilah Initial
Sensitizing Event (ISE) atau kejadian yang merupakan akar permasalahan,
dan Subsequent Sensitizing Event (SSE) atau kejadian-kejadian yang
memperkuat akar permasalahan.
Mencari Data Yang Terlupakan :
Secara teoritis, pikiran bawah sadar dapat
mengakses memori dengan sangat detail, bahkan sampai dengan menampilkan
kembali suatu peristiwa atau pengalaman di waktu tertentu dalam orde
tanggal & jam. Kemampuan pikiran bawah sadar ini dapat dimanfaatkan
untuk mencari data yang terlupakan (misalkan : mencari benda atau nama
orang yang terlupakan).
Mengalami Kembali Suatu “State” Positif Tertentu :
Regression dapat membantu klien untuk
mengalami kembali suatu kepribadian positif di masa tertentu, sehingga
dapat dimanfaatkan untuk memberdayakan kondisi saat ini. Teknik ini
disebut juga dengan “Part Personality Retrieval”. Sebagai contoh, setiap
orang di masa muda pasti memiliki suatu keadaan yang sangat positif
(semangat, perilaku, kepribadian, dsb), dan mungkin hal ini sudah tidak
membekas lagi di masa tua. Melalui teknik regresi dapat dilakukan
“penarikan” kembali dan mengintegrasikannya dengan kepribadian saat ini.
Regression merupakan teknik yang dapat memicu “resiko” tertentu, karena obyek dari teknik ini adalah memori masa silam. Oleh karena itu seorang Hipnoterapis harus benar-benar memahami dengan baik seluruh sistem & prosedur Age Regression, serta berlatih dengan baik, sebelum menerapkannya sebagai bagian dari proses therapeutic terhadap klien yang sesungguhnya.
Pada dasarnya terdapat 2 jenis kualitas Regression, yaitu :
Revivification
Teknik Regression yang dapat membawa klien
untuk “mengalami kembali secara nyata” atas suatu peristiwa yang pernah
dialami. Revivification memunculkan emosi dan persepsi yang hadir
bersama persitiwa dimaksud.
Hypermnesia
Teknik Regression yang membawa klien untuk
“mengingat secara kuat” kronologis dari suatu peristiwa, tetapi tidak
atau kurang menyertakan emosi dan persepsi yang hadir bersama peristiwa
dimaksud.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar