Cara Pemimpin Mencari Kebenaran

  Ketika Manusia Mencari Kebenaran Halaman 1 - Kompasiana.com 
 
           Untuk menjadi lebih efektif, pemimpin perlu mendobrak karantina informasi yang mengelilinginya dan persekongkolan untuk tetap membuat mereka senang, bahkan jika mereka tidak memiliki informasi. Jarang ada orang yang berani berkata kepada seorang pemimpin tahu bahwa ia bisa lebih bersikap visioner, atau lebih demokratik. Itulah sebabnya mengapa pemimpin yang cerdas emosinya perlu mencari sendiri kebenaran.

            Bagaimana cara pemimpin yang efektif menemukan kebenaran? Sebuah kajian pada hampir 400 eksekutif menunjukkan bahwa salag satu caranya adalah menggunakan kesadaran diri dan empati, untuk memantau tindakan mereka sendiri dan memperhatikan bagaimana orang bereaksi terhadap diri mereka. Mereka terbuka terhadap kritik, baik terhadap ide ataupun kepemimpinan mereka. Secara aktif mereka mencari umpanbalik negatif, menghargai suara yang sumbang. Sebaliknya, pemimpin yang kurang efektif lebih sering mendapatkan umpanbalik yang mengukuhkannya. Tidaklah mengherankan jika pemimpin seperti ini memiliki pandangan yang kurang akurat tentang kinerja mereka sebagai pemimpin. Penilaian diri dari pemimpin yang paling efektif akan sangat mirip dengan penilaian yang diberikan oleh orang lain tentang kepemimpinannya.

            Begitu pula informasi yang didapatkan dari beberapa ribu kuesioner, yang menggunakan formast 360 derajat (menyeluruh), yang diberikan kepada atasan, rekan kerja, dan bawahan, menunjukkan bahwa pencarian umpanbalik yang negatif bukan hanya yang positif akan menjadi prediksi keakuratan kesadaran diri seorang dan ekfektivitasnya secara keseluruhan. Jika pemimpin tahu apa yang harus diperbaukunya, ia tahu mana ia harus memusatkan perhatiannya. Di sisi lainm orang yang hanya mencari umpanbalik positif tentunya memiliki penilaian diri yang kurang benar dan menurunkan efektivitasnya.

            Maka jelaslah bahwa mendaptkan informasi yang negatif adalah tindakan yang sangat penting dalam usaha seseorang untuk terus tumbuh dan efektif. Tetapi kepada siapakah Anda bisa meminta nasihat dan meminta umpanbalik yang belum tentu mengukuhkan pandangan Anda terhadap diri sendiri? Singkatnya, bagaimana seorang pemimpin menguji realita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar